Keterlibatan Asing Kelola Bandara Disambut Baik

18-12-2013 / KOMISI V

Menyusul kebijakan mutakhir pemerintah lewat Kepala BKPM yang membuka peluang swasta asing untuk ikut mengelola bandara di Indonesia, tampaknya mendapat sambutan yang baik. Setidaknya, baik pengelolaan bandara maupun jasa bandara tidak harus menunggu mekanisme pencairan APBN yang menelan waktu cukup lama.

Anggota Komisi V DPR RI Dadoes Soemarwanto (F-PDI Perjuangan) menegaskan hal tersebut saat ditemui di Pelabuhan Belawan, Medan, Sumut, Selasa (17/12). Menurutnya, selama ini pembangunan dan pemeliharaan bandara di Tanah Air selalu tidak bisa dilakukan dengan segera, karena menunggu perencanaan anggaran yang sangat panjang. Padahal, kebutuhan masyarakat terhadap transportasi udara terus bergerak cepat dan menunjukkan peningkatan grafik yang tinggi.

“Memang kalau kita mengandalkan pada APBN dan APBD akan susah. Saya pikir pintu masuk yang utama adalah melalui PPP (private public partnership). Karena ini menyangkut pengaturan public services,tetap harus ada penguasaan negara atas pengelolaan bandara, sehingga perlu dibatasi rasio kepemilikan saham antara pemerintah dan swasta asing,” ungkap Dadoes.

Seperti diketahui, pemerintah berencana menetapkan komposisi kepemilikan saham atas pengelolaan bandara adalah 51% pemerintah dan 49% swasta asing. “Komposisi ini, saya kira sudah komposisi yang bagus. Intinya, sebagai fasilitas public cervicestentu negara punya kewenangan mengatur,” jelas Dadoes.

Ditambahkan Dadoes, rencana merumuskan regulasi ini merupakan kemajuan yang perlu diapresiasi. “Regulasiini kemajuan yang penting atas pengaturan moda transportasi kita.” Bahkan, lanjut Dadoes, tidak hanya sektor transportasi, sektor infrastruktur juga pelu mendapat pengelolaan yang baik dengan mengundang swasta asing.Diakui Dadoes, persoalan ini menjadi kewenangan sepenuhya dari eksekutif. DPR hanya menjadi pemandu atas regulasi ini. (mh), foto : m.husein/parle/hr.

BERITA TERKAIT
Kecelakaan di GT Ciawi, Bakri: DPR Akan Bentuk Panja Standardisasi Jalan Tol
07-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, A. Bakri HM, menyatakan bahwa pihaknya akan membentuk Panitia Kerja (Panja) untuk...
Kecelakaan Maut Ciawi, Sudjatmiko Minta Perketat Pengawasan Kendaraan Niaga
07-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI Sudjatmiko turut prihatin atas kecelakaan maut yang terjadi di pintu tol Ciawi...
Anggaran Kemen PU Terjun Jadi 29 T, Lasarus: 1000% Saya Tak Setuju!
06-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Rapat Kerja Komisi V DPR RI pada Kamis (6/2/2025) diwarnai oleh sejumlah protes, hal ini timbul lantaran...
Terima Audiensi DPRD Sumut, Lokot Nasution: Ini Hajat Hidup Orang Banyak
06-02-2025 / KOMISI V
PARLEMENTARIA, Jakarta - Anggota Komisi V DPR RI, Muhammad Lokot Nasution menerima kunjungan dari Komisi D DPRD Sumatera Utara pada...